banner 728x250

GP ANSOR JAKARTA UTARA MENGAWAL DAN MENJAGA PENGAJIAN

judul gambar

JAKARTA, MEDIATRANSPARANCY.COM –  Menurut Sekertaris GP Ansor Jakarta Utara, M. Huda, kehadir dirinya pada pertemuan malam di utus oleh Subhan Ketua PC GP Ansor. Bahwa sampai saat ini yang namanya Banser Ansor tak pernah membubarkan atau memberhentikan kegiatan pengajian atau tabliq akbar yang berada diwilayah Jakarta Utara.

“Insya Allah saya bersama sahabat Banser akan selalu menjaga, mengawal kegiatan ceramah agama baik itu di Mushollah, Masjid atau lapangan”Ujar ketua relawan Anis – Sandi.

judul gambar

Ditempat yang sama Wakil Sekretaris PCNU Jakarta Utara Nur Hasanudin mengklarifikasi soal surat penolakan terhadap pengajian Ustaz Felix Siauw di Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (25/11/2017) besok. Hasanudin diutus oleh ketua PCNU Jakarta Utara KH. Ali Mahfud yang berhalangan hadir.Dikarena sedang mengikuti kegiatan Munas dan Kombes Alim Ulama di Lombok

“Surat itu ditujukan bukan kepada siapapun, tapi ditujukan kepada Polres Metro Jakarta Utara,” katanya kepada detikcom di Masjid Jami An’ Nashru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (23/11/2017).

Dia menegaskan surat tersebut sebagai bentuk saran agar pihak kepolisian bisa mengambil tindakan dari adanya acara pengajian tersebut. Dan, dia pun memastikan bahwa surat penolakan tersebut bukan ditujukan sebagai upaya untuk memecah belah umat Islam.

“Sifatnya sekadar memberikan saran. Semua kebijakan apapun yang dikeluarkan oleh Polres Jakarta Utara memberi izin, tidak memberi izin, atau menghentikan itu sudah menjadi ranahnya kepolisian,” ujarnya.

“GP ansor tidak sama sekali membuat sebuah pernyataan yang sifatnya mengajak masyarakat, mengajak umat Islam menolak kegiatan itu. Tidak ada sama skali,” Ucap Ketua KNPI Jakut

“Nanti mungkin ada sekitar 20 banser ikut telibat dalam pengamanan lalu lintas, kemudian juga kalau diperlukan membagikan snack pada jemaah,” katanya lagi.

Hasanudin meminta semua pihak untuk tidak membuat persepsi GP Ansor sebagai ormas Islam yang menghalangi kegiatan pengajian.

“Kami mencegah pihak-pihak yang memanfaatkan pengajian itu untuk menyebarkan paham yang dilarang negara kita,” tutupnya.

Seluruh ormas yang hadir juga menyatakan sikap untuk membantuk kelancaran kegiatan pengajian tersebut.

Selain itu, 16 organisasi masyarakat di Jakarta Utara yang tergabung dalam ‘Gerakan Rakyat Jakarta Utara’ akan mengawal berlangsungnya pengajian Felix Siauw itu. Salah satu ormas yang mengawal ialah FPI.

“Hari ini kita mau deklarasikan, hari ini pernyataan sikap bersama atas apa yang ada di media sosial bahwa di kemudian hari di Jakarta Utara tidak ada lagi pelarangan terhadap pengajian siapa pun penceramahnya,” kata Iqbal selaku perwakilan dari FPI di Masjid Jami An’ Nashru, Kamis malam (23/11/2017).

“Mari kita ber-Bhinneka Tunggal Ika. Mudah-mudahan hadirnya kita di sini jadi berkah,” lanjutnya.

Senada dengan Iqbal, Razak perwakilan dari FBR menyuarakan hal serupa. FBR siap membantu kelancaran jalannya pengajian Felix Siauw, Sabtu (25/11/2017) besok.

 

Reporter : (Dt/Akmal)

judul gambar

Leave a Reply

Your email address will not be published.