Muara Tebo, Mediatranparancy.com – Berdasarkan surat perintah dari Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Republik Indonesia (Menpan-RI) bahwa untuk pemerintah daerah Kabupaten Tebo khususnya beberapa pejabat wajib untuk mengikuti assessment dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara (Menpan-ASN) di tahun 2016 ini.
Hal tersebut sesusia dengan surat Perintah, selain itu Asesment tersebut juga secara langsung disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara reformasi birokrasi Republik Indonesia agar disampaikan langsung ke masing-masing provinsi se-Indonesia sampai ketingkat kabupaten dan kota agar SKPD terkait bisa menyampaikan hal tersebut, terutama badan kepegawaian pendidikan dan pelatihan Tebo agar pejabat eselon 2 dan eselon 3 berjumlah 32 orang sesuai gelombang harus mengikuti asesment di Jakarta tepatnya di Ciawi.
Eko Nuryanto,s.stp Sekretaris BKPP Kabupaten Tebo yang dikonfirmasi mediatranparancy.com diruang kerjanya menyampaikan bahwa benar 32 orang pejabat Tebo tersebut diasesment sesuai gelombang dengan tujuan untuk peningkatan kualitas secara nasional pejabat itu sendiri.
“Ya benar se-Indonesia ini ASN sesuai pejabat eselon dilakukan assessment di Jakarta untuk meningkatkan kualitas semua pejabat di Pemkab Tebo sebanyak 32 orang pejabat mengikuti assessment untuk tes kemampuan masing-masing pejabat demi menjaga kualitas masing-masing pejabat tersebut”,ujarnya Sekban.
Ditambahkan lagi oleh Sekban “untuk Pemkab Tebo yang berangkat sejumlah 32 orang tersebut mulai dari eselon 2 dan eselon 3 dibagi 14 kelompok,dan sampai saat sekarang sudah digelombang ke 5 para pejabat Tebo yang mengikuti hal tersebut dengan tujuan agar setelah pulang esesmen mendatang kemampuan mereka sudah bisa kita ketahui sejauh mana ia dapatkan”,pungkasnya.
Penulis : Hussein Al Khabsyari/Almen.M
Editor : Dian Kristina
