TRANSPARANSI, ACEH BESAR– Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Jantho kembali menunjukkan komitmennya dalam program pembinaan warga binaan. Pada hari ini, Rutan Jantho menggelar dua agenda penting sekaligus, yakni Peresmian UMKM Barbershop dan Panen Raya program ketahanan pangan, yang diresmikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Aceh, Kamis, 17 Juli 2025.
Kegiatan diawali dengan peresmian Barbershop yang merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian warga binaan. Barbershop ini diharapkan menjadi sarana pelatihan sekaligus penguatan keterampilan, sehingga warga binaan memiliki bekal keahlian yang dapat dimanfaatkan setelah menjalani masa pidana.
Acara kemudian dilanjutkan dengan panen cabai dari kebun pembinaan, serta panen ikan nila dari kolam budidaya yang dikelola oleh warga binaan dan klien pemasyarakatan di bawah bimbingan petugas. Usai panen, seluruh tamu undangan dan peserta kegiatan mengikuti acara seremonial yang ditutup dengan sarapan bersama.
Kepala Rutan Kelas IIB Jantho dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya nyata dalam mendukung pembinaan kepribadian dan kemandirian warga binaan. “Kami ingin membentuk pribadi yang produktif dan siap kembali ke tengah masyarakat dengan bekal keterampilan yang bermanfaat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Aceh menegaskan bahwa Panen Raya ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Ketahanan Pangan Nasional, yang juga termasuk dalam 13 poin akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas). “Ini adalah bentuk nyata bahwa pemasyarakatan juga berkontribusi dalam program nasional,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Besar menyatakan kesiapan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar untuk terus mendukung program pemberdayaan warga binaan. Menurutnya, pembinaan ini adalah bagian dari tanggung jawab bersama dalam membekali mereka untuk masa depan yang lebih baik.
Kegiatan ini turut dihadiri unsur Forkopimda, perwakilan instansi vertikal, serta tokoh masyarakat yang menyambut baik sinergi dan kolaborasi antar instansi dalam mendukung pembinaan di lingkungan pemasyarakatan.
Rutan Jantho berharap semangat yang ditunjukkan hari ini terus tumbuh dan membawa dampak positif yang lebih luas, baik bagi warga binaan maupun masyarakat sekitar.
