JAKARTA, MEDIATRANSPARANCY.COM – Awal tahun 2017 dikejutkan dengan sebuah musibah terbakarnya sebuah kapal penumpang yang sedang menuju Pulau Tidung dilaporkan terbakar pada 08.50 WIB dan memakan korban jiwa, pada Minggu (1/1/2017). Kapal Zahro Express itu diketahui mengangkut lebih dari 200 orang penumpang dan crew dari Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara.
Ketika mediatransparancy.com mendapatkan informasi sekitar pukul 09.00 WIB Minggu (1/1/2017), lalu mencoba menghubungi Kasudin Perhubungan Kepulauan Seribu Robert Edwar terkait dengan adanya musibah terbakarnya kapal Zahro Express tadi mengatakan “hingga saat ini saya belum mendapatkan laporan dan saya sedang mencari informasi yang pasti”.
Bahwa diketahui hingga siang ini korban yang tewas maupun yang hilang dan luka-luka akibat terbakarnya kapal Zahro Express di Pulau Bidadari terdata dan terus bertambah hingga 23 orang yang tewas, 17 orang hilang dan 194 orang selamat.
Adapun 17 orang yang luka-luka dibawa ke RS Atmajaya Penjaringan Jakarta Utara. Hingga kini informasi sementara yang didapat mediatransparancy.com dari Pusdalops BPBD DKI Jakarta tercatat 16 nama penumpang yang selamat dan 2 penumpang yang tewas diantaranya :
Mukti Umur 36 Tahun
Riska Umur 18 Tahun
Dinandra Umur 19 Tahun
Ade Lio Umur 7 Tahun
Sofiano Umur 35 Tahun
Risky Umur 20 Tahun
Muhidin Umur 51 Tahun
Reti Umur 31 Tahun
Manda Umur 20 Tahun
Febrindo Umur 20 Tahun
Felik Umur 21 Tahun
Joni Umur 40 Tahun
Laras Mau Aryana Umur 25 Tahun
Indra Sumarni Umur 30 Tahun
Sari Umur 37 Tahun
Sementara itu 2 orang penumpang yang tewas yang hingga kini terdata dan kini jenasah masih berada di RS Atmajaya yang bernama :
- Jakdon Umur 36 Tahun
- Eli Elia Umur 35 Tahun
Oleh sebab itu keluarga maupun kerabat dekat dapat mengetahui informasi melalui atau mengontak langsung ke call center BPBD DKI Jakarta ke no 112 atau Twitter:@bpbdjakarta, sumber : Command center dan Damkar & KPBK Jakarta Utara.
Penulis : Aloysius Tedi















