New York, Mediatransparancy.com – Debat pertama Calon Presiden Amerika Serikat rampung digelar di Hofstra University di Hempstead, New York, dihadiri sekitar 1.000 orang berlangsung panas. Donald Trump dan Hillary Clinton saling serang dalam berbagai isu, mulai dari ekonomi hingga ISIS.
Dalam sektor ekonomi, Clinton menyerang Trump dengan mengatakan taipan real-estate itu salah satu aktor dalam resesi ekonomi delapan tahun lalu dengan bisnis propertinya.
“Donald Trump salah satu orang yang menyebabkan krisis, membuat ekonomi kolaps, sembilan juta orang kehilangan pekerjaan dan US$13 triliun hilang,” kata Clinton, Senin (26/9).
Trump menyerang balik dengan mengatakan bahwa Clinton selama tiga dekade sebagai ibu negara, senator dan menteri luar negeri AS, telah mendukung kebijakan pemerintah yang merugikan perekonomian.
“Selama 30 tahun kau menjalani kebijakan itu, sekarang kau ingin mengubahnya?” kata Trump.
Penulis : Chris Muryat