MUARA BUNGO, MEDIATRANSPARANCY.COM – Penangkapan seorang kurir sabu yang juga sebagai PNS lapas Muara Bungo mendapatkan sorotan hangat di masyarakat. Ketua LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) Padam’s di Kab. Bungo yakni Rizal Fahlevi berpendapat bahwa kuat dugaan di dalam Lapas Klas IIB Muara Bungo para narapidana dapat mengendalikan bisnis haramnya dari dalam lapas sehingga lapas tersebut saat diduga menjadi sarang narkotika.

Kepada mediatransparancy.com Rizal Fahlevi mencoba menegaskan, ”Saya minta kepada aparatur penegak hukum lakukan test urine semua pegawai lapas, usut tuntas jaringan narkotika jalur lapas, dan yang terpenting lagi agar para pelaku diberikan hukuman yang berat, saya juga berharap pengawasan terhadap penggunaan alat komunikasi seperti Hand Phone tidak di izinkan masuk kedalam lapas, kalapas harus bertindak tegas agar segera menyita alat telekomunikasi milik warga binaan. Dan untuk kepada tersangkan Jupri yang tertangkap tangan oleh Satnarkoba Polres Bungo beberapa waktu lalu, jangan ada tebang pilih “ujarnya dengan tegas (14/01/2016).
Sementara itu, saat di hubungi via ponsel, kepada mediatransparancy.com, Kalapas Djoko menyampaikan “ saya belum banyak komentar, hal ini sudah di laporkan ke Kanwil Jambi, kita tunggu bersama perkembangannya, “ujarnya (14/01/2016).
Diharapkan jaringan narkotika di Lapas Klas IIB Muara Bungo bisa terungkap sampai tuntas, termasuk warga binaan yang menjadi bandar dan oknum lapas yang menjadi kurir atau pengedar bisa di ditindak secara hukum.
Penulis: Aga/Almen















