Transparancy Aceh Timur – viral di salah akun tiktok yang mana salah seorang warga asal dusun Meuligoe,desa Kede Blang,Kecamatan Idi Rayeuk,kabupaten Aceh Timur mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan sembako sejak musibah banjir bandang.
Dalam unggahan pada video tersebut seorang ibu rumah tangga ini mengaku bahwa tidak mendapatkan perhatian sedangkan warga yang lainnya mendapatkan bantuan,”saya tidak mendapatkan bantuan dikarenakan saya satu rumah dengan ibu saya sedangkan saya beda kk dengan ibu, padahal banyak bantuan sembako dari bupati.
Masih lanjutnya juga mengatakan”Saya sangat sedih hati saya tidak mendapatkan bantuan dari desa Kede Blang dusun Meuligoe tolong sampaikan kepada bapak bupati Aceh Timur,ujar ibu rumah tangga tersebut dalam unggahan pada video tersebut.
Sementara kepala desa (geuchik) kede Blang Tengku Usman membantah tudingan pernyataan dari salah seorang warga nya di dusun Meuligoe bahwa tidak mendapatkan perhatian atau bantuan sembako.Minggu (21/12/2025)
Usman menjelaskan bahwa bantuan dari pemerintah Aceh Timur hanya diberikan kepada posko pengungsian.
“Pada akhir bulan 11 tahun 2025 saya mendata seluruh warga saya dan menyerahkan kepada camat Idi Rayeuk selanjutnya di serahkan kepada bapak bupati,tidak lama kemudian ratusan paket sembako kita bagikan per kk termaksud ke ibuk tersebut yang tinggal satu rumah dengan ibu nya.ucap Usman.
Jumlah Kk 433 sedangkan paket 217 makanya kita bagi per rumah, dan dia dapat bagianya tetapi dikembalikan karena bukan dua paket
“Seluruh paket bantuan sembako dari pemerintah sudah kami bagikan semuanya kepada warga terdampak.
Masih lanjutnya,saat pembagian paket sembako kedua hanya kita bagikan perumah dan yang ketiga dapat bantuan sembako dari mantan Bupati Aceh Timur juga kita bagikan perumah namun salah seorang warga tersebut tidak mau menerima malah mengembalikan bantuan sembako ke posko.
“Bagaimana kita mau bagikan ke masyarakat per kk jika bantuan sembako terbatas hingga kita membagikan perumah.ujar Usman.
“Kita berharap kepada masyarakat desa ayo sama-sama kita membangun desa,jangan masalah kecil kita besarkan,sejauh ini desa Kede Blang Kita mendapatkan desa percontohan.semoga kedepannya bisa lebih baik lagi.pungkas Usman.
Sementara salah seorang warga lainnya kepada media ini mengatakan,”Apresiasi dan ucapan terimakasih atas kepedulian pemerintah Aceh Timur dan pemerintah desa dibawah kepemimpinan geuchik Usman telah memperdulikan masyarakatnya.
Dari awal kejadian musibah banjir hingga mendirikan posko pengungsian, geuchik Usman Sangat sibuk untuk mencari bantuan warganya agar tidak kelaparan, hingga saat ini geuchik Usman juga berusaha agar masyarakatnya bisa mendapatkan bantuan sembako dari pihak manapun.
(SR)
