Malang, Mediatransparancy.com – Arema Cronus mampu melangkah ke final turnamen Piala Bhayangkara 2016 untuk menantang Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Karno, 3 April mendatang. Itu setelah mereka mampu menekuk Sriwijaya FC dengan skor 1-0.
Gol semata wayang Johan Alfarizie jadi pembeda di laga ini. Intensitas serangan di babak kedua cenderung antiklimaks hingga akhirnya skor 1-0 via gol Alfarizie pada menit 44′ bertahan hingga akhir.
Babak Pertama
Laga baru saja dimulai, tapi Arema sudah langsung menggempur Sriwijaya melalui sundulan Cristian Gonzales – yang masih tipis dia tas gawang kawalan Dian Agus. Hingga 15 menit laga berjalan, Arema cukup rajin memberikan ancaman kepada Sriwijaya.
Arema begitu ngotot dalam menekan ke dalam kotak penalti dari Sriwijaya, berulang kali umpan-umpan manja masuk ke daerah pertahanan Sriwijaya. Tapi tak begitu saja bisa dikonversi menjadi peluang karena deretan pemain bertahan Sriwijaya masih disiplin.
Usaha keras Arema akhirnya terbayar pada menit 44′. Lewat sepak pojok Srdan Lopicic Dian Agus dan pemain belakang Sriwijaya terkecoh tak menduga arah bola yang seketika berubah karena terkena kepala dari Alfarizie.
Otomatis bola meluncur mulus ke gawang dan Alfarizie mencatatkan namanya di papan skor yang membawa Arema unggul 1-0 hingga paruh pertama selesai.
Babak Kedua
Usai turun minum, keadaan tak berubah untuk Sriwijaya. Permainan Alberto Goncalves cs bisa dipatahkan oleh deretan pemain belakang dari Arema. Upaya sepakan jarak jauh pun bisa diblok barisan belakang Singo Edan . Goran Ganchev juga seakan tanpa celah.
Pada menit ke-84, Arema mampu mencuri gol tambahan memanfaatkan kemelut yang tak bisa diselesaikan para bek dari Sriwijaya. Sepakan Alfarizie yang mendatar disambut Ferry Aman Saragih dan mengecoh Dian Agus. Sayang saja, gol dianulir karena Ferry telah offside .
Keadaan akhirnya tak berubah, skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan hingga peluit tanda laga berakhir dibunyikan. Arema resmi melangkah ke final untuk menantang Persib Bandung. (gl/mt)