banner 728x250

Ganjar Pranowo : BPJS Naker Diminta Buat Program Menarik

Foto : Gubernur saat Peresmian Gedung Baru BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Semarang Majapahit, di Jalan Brigjen Sudiarto No 4 Pedurungan, Selasa (19/7) sore.
judul gambar

Semarang, Mediatransparancy.com – Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP berharap BPJS Ketenagakerjaan memiliki program-program menarik bagi para buruh. Sehingga selain memberikan jaminan juga dapat mengembangkan potensi para pekerja.

“Gedungnya bagus dan kita harapkan pelayanannya sebagus gedungnya. Kita butuh pola-pola komunikasi yang lebih ngepop dan cara-cara untuk membikin mereka (buruh) asyik. Saya berharap betul BPJS Naker punya program yang lebih menarik yang kira-kira para buruh masih bisa OK,” kata Gubernur saat Peresmian Gedung Baru BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Semarang Majapahit, di Jalan Brigjen Sudiarto No 4 Pedurungan, Selasa (19/7) sore.

judul gambar

Gubernur mencontohkan seperti tempat dibelakang gedung yang masih luas bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan yang menarik. Seperti untuk permainan buruh, pelatihan olahraga, simulasi, atau game-game lain yang bisa memberdayakan tenaga kerja. Selain itu Ganjar juga menyarankan kartu BPJS Ketenagakerjaan didesainlebih menarik dengan mencantumkan identitas diri pada masing-masing kartu, serta memperluas kemanfaatannya.

Ditambahkan, jika manfaat bagi anggotanya sangat banyak, akan muncul kesadaran dari pengusaha dan pekerja untuk bergabung dalam BPJS Ketenagakerjaan. Pihaknya terus memberikan dukungan, dengan membuatkan surat edaran kepada seluruh bupati/ walikota untuk mendorong seluruh pengusaha dan buruh agar mau mendaftarkan pada BPJS Ketenagakerjaan.

“Biasanya kita itu belum insurance minded. Makanya investasi untuk jangka panjangnya ini berat. Psikologisnya itu mau dipotong sekecil apa pun dari upah buruh, yang namanya dipotong itu pasti dirasa beban. Apalagi BPJS Naker ini belum begitu menarik, makanya kita dorong,” katanya.

Sementara itu Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto mengatakan hingga kini pihaknya terus berkomitmen meningkatkan pelayanan kepada para peserta. Salah satunya dengan menambah kantor baru yang diharapkan bisa menambah daya dukung kinerja operasional dan pelayanan yang lebih luas.

Berdirinya Kantor Cabang Semarang Majapahit menambah jumlah kantor cabang di seluruh Indonesia yang hingga kini memiliki 121 kantor cabang, 203 kantor cabang perintis, serta 1.130 jaringan Service Point Office (SPO) di bank-bank yang bekerja sama, berikut 58.593 collecting agent dengan 13 aggregator.

Jumlah perusahaan peserta yang terdaftar di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Majapahit mencapai 1.755 perusahaan dengan jumlah pekerja penerima upah (PPU) sebanyak 94.180 orang, Pekerja bukan penerima upah (PBPU) sebanyak 1.769 orang, pekerja jasa konstruksi sebanyak 1.124 proyek dengan pencapaian iuran hingga Juni 2016 sebanyak Rp 91,10 miliar. Total pembayaran jaminan yang telah dilakukan di Kantor Cabang Semarang Majapahit hingga Juni 2016 tercatat sebesar Rp 43,76 miliar, terdiri atas Rp 40,48 miliar untuk jaminan hari tua, Rp 1,89 miliar untuk jaminan kecelakaan kerja (JKK), dan Rp 1,35 miliar untuk jaminan kematian.

Dalam acara peresmian tersebut BPJS Ketenagakerjaan juga secara simbolis menyerahkan klaim asuransi kepada tiga ahli waris buruh pekerja yang mengalami kecelakaan kerja. Penyerahan dilakukan langsung oleh Dirut BPJS Ketenagakerjaan didampingi jajaran manajemen.

Penulis : Chris Muryat/rel

judul gambar

Leave a Reply

Your email address will not be published.