KERINCI, TRANSPARANCY.COM – Senin (13/4) siang, bertempat di halaman Kantor Camat Air Hangat, Kabupaten Kerinci, Gubernur Jambi, H.Hasan Basri Agus (HBA) meresmikan dimulainya Pelaksanaan Pelebaran Jalan Provinsi (Ruas Sungai Penuh – Siulak Deras – Batas Provinsi Sumatera Barat).
Selain itu, gubernur juga meresmikan Jembatan Merah di Pulau Tengah Kecamatan Kerinci yang sudah selesai dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jambi pada tahun 2014.
Gubernur mengatakan, dari awal menjadi Gubernur Jambi, dirinya sudah menetapkan pembangunan infrastruktur jalan sebagai prioritas utama pembangunan Pemerintah Provinsi Jambi.
Gubernur mengemukakan, ibukota Provinsi Jambi, termasuk di dalamnya Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh adalah Kota Jambi, maka jangan sampai jalan ke Sumatera Barat lebih baik daripada jalan Kerinci – Jambi.
Dikatakan oleh gubernur, dia juga mengharapkan agar jalan sarana produksi bisa dibangun, yakni jalan dengan rigid beton, jika jalan penghubung kecamatan dan kabupaten sudah selesai dibangun.
Selanjutnya, gubernur menstarter alat berat untuk pelaksanaan pelebaran jalan, yakni grader, sebagai tanda dimulainya pekerjaan pelebaran jalan ruas Sungai Penuh – Siulak Deras – Batas Provinsi Sumatera Barat.
Bupati Kerinci, H.Adi Rozal dalam sambutannya meminta masyarakat untuk mendukung pekerjaan pelebaran jalan, misalnya bersedia mengikhlaskan jika ada sedikit pagarnya yang kena, tanpa adanya keributan-keributan.
Dalam laporan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi, Ir.PB Panjaitan, MM yang disampaikan oleh Kepala Bidang Bina Marga PU Provinsi Jambi, Arfan, dinyatakan bahwa maksud pelebaran jalan Sungai Penuh – Siulak Deras adalah untuk mendukung Siulak Deras menjadi ibukota Kabupaten Kerinci, dan untuk itu telah dilakukan tahapan-tahapan:
1. Perencanaan DED untuk pelebaran jalan, mulai dari Kota Sungai Penuh sampai Siulak Deras dilaksanakan tahun 2013
2. Dilanjutkan tahun 2015 melalui APBD Murni sebesar Rp15 miliar, untuk pekerjaan konstruksi
3. Jenis penanganan adalah pelebaran badan jalan dari existing sekarang lebar jalan 4,5 meter menjadi 7 sampai 9 meter sesuai existing yang ada, sepanjang 5 Km, mulai dari batas Kota Sungai Penuh/Simpang Blui ke arah Siulak Deras, dan selanjutnya diprogramkan setiap tahun akan dilakukan pelebaran badan jalan secara bertahap.
PB Panjaitan menuturkan paket pekerjaan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jambi di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh tahun anggaran 2015, yakni:
1. Paket Jalan Batas Kerinci – Sanggaran Agung – Sungai Penuh
2. Jalan Kelok Sago – Lempur/Sanggaran Agung
3. Paket Jalan Siulak Deras – Batas Provinsi Sumatera Barat/Letter W, panjang 2,0 Km
4. Paket Jalan Sungai Penuh – Batas Provinsi Sumatera Barat (Tappan) dengan dana DAK, panjang 7,5 Km
5. Paket Jalan Sungai Penuh – Batas Provinsi Sumatera Barat (Tappan) dengan dana APBD Murni, panjang 3,5 Km
6. Jalan Keliling Danau (Sanggaran Agung – Jujun – Sungai Penuh, Jujun – Lempur), panjang 2 Km
7. Penanganan Longsoran Jalan Bangko – Batas Kerinci – Sungai Penuh (5 titik) lokasi
8. Pembangunan Jembatan Tumbuk II sepanjang 15 meter yang berlokasi di Temiai.
PB Panjaitan mengatakan, secara keseluruhan alokasi dana yang dianggarkan untuk menangani pekerjaan jalan dan jembatan di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh tahun anggaran 2015 senilai Rp82 miliar 164 juta (Rp82.164.845.000).
Tokoh Masyarakat Air Hangat, H.Hamidi Depati, dalam sambutannya mengapresiasi pembangunan jalan dibawah kepemimpinan HBA, dimana jaklan Kerinci saat ini sudah bagus. (lia/hms).
