JAKARTA, Mediatransparancy.com – Setelah ramai berita yang menyebutkan Mario Teguh tidak mengakui anaknya, Dedy Corbuzer presenter kondang terkena getahnya, akibat Dedy mewawancarai anak dan isteri Mario Teguh Dedy dilaporkan ke Polisi dengan tuduhan melakukan pencemaran nama baik.
Untuk mengklarifikasi hal tersebut Dedy dan kuasa hukumnya Hotman Paris menggelar konfrensi Pers di Cofée Kwang Koan Jl. Kopyor Raya Kelapa Gading Permai Jakarta Utara. Kepada puluhan awak media pengacar a senior Hotman Paris menyampaikan,” Menanggapi bahwa: Dedy dilaporkan ke Polisi oleh kuasa hukum Mario Teguh, maka Dedy harus menjawab, karena yang dilaporkan adalah; pencemaran nama baik, penghinaan dan pelanggaran UU ITE, pertanyaanya, pernahkan Dedy Corbuizer ini mengeluarkan pernyataan yang menuduh Mario Teguh melakukan sesuatu perbuatan yang tidak terpuji, menceritakan apa penyebab perceraian Mario Teguh, atau Dedy berinisiatif menceritakan dan membuat pernyataan yang menceritakan semua tuduhan tuduhan MT terhadap isterinya sebagaimana yang disampaikan kuasa hokum MT. Ternyata Dedy tidak pernah melakukan hal itu,” ungkap Hotman.
“ Bahkan anda – anda wartawan sudah sering mewawancarai isteri dan kuasa hukum MT dimana kuasa hukum yang menceritakan sendiri semua perbuatan MT terhadap anak dan isterinya. Kalau alasannya hanya karena Deddy pernah mewawancarai anak dan isterinya, maka seluruh wartawan, seluruh media yang pernah melakukan wawancara dengan anak dan isteri MT harus juga ikut dilaporkan ke Polisi, karena saya tahu persis bahwa: media social, elektronik juga sudah sangat sering mewawancarai mereka, apalagi saat mereka melaporkan kasus ini ke Polda Metro jaya, itu artinya, kasus ini sudah menjadi konumsi publik jauh sebelum Dedy melakukan wawancara,” tandas Hotman
“ tuduhan bahwa Dedy telah melakukan pencemaran nama baik jelas salah alamat, 2000% itu salah alamat, seharusnya MT melaporkan Anaka dan isterinya, bukan Dedy, tetapi saya melihat, MT tidak berani melakukan itu, MT hanya ingin meraih kepercayaan public kembali dengan melaporkan Dedy ke Polisi, seharusnya jika mereka berani ratusan wartawan yang menyebarkan berita ini ikut dilaporkan,”pungkas Hotman.
Sementara itu Dedy Corbuizer dengan tenang menyampaikan,” saya harus mengklarifikasi hal ini, karena jika tidak diklarifikasi saya dirugikan, awalnya saya mewawancari di .com atas permintaan mereka, dalam wawancara itu saya tidak menyebutkan nama siapapun, sama sekali saya tidak menyebut nama Mario Teguh, saya hanya menyebut inisial saja, semua berdasarkan wawancara, saya bertanya kemudian dijawab, sya Tanya lalu dijawab, nah kalau semua berdasarkan wawancara, kenapa dipersoalkan,” ujar Dedy sambil mengerutkan keningnya.
“ bahkan kabar gembiranya yang say abaca di medsos, dalam seminar MT sudah mengakui anaknya, bukankah ini hal positif, seharusnya MT berterimaksih dong, bukan malah saya diserang dengan tuduhan mencemarkan nama baiknya, kepada kuasa hokum MT, saya mengingatkan saudara, hati – hati anda bicara di media, kata – kata anda di media bisa menjadi blunder buat anda, saya bisa saja melaporkan kembali MT dan kuasa hukumnya ke polisi,” imbuh Dedy.
“ dan ingat, saya juga pernah mengundang kuasa hukum MT, anak isterinya MT guna melakukan konfrontir (meminta keterangan dari kedua belah pihak) terkait persoalan ini, namun pihak kuasa hukum tidak datang, dalam akhir acara saya juga bertanya kepada anak dan isterinya MT, kenapa mereka memilih saya yang mewawancari mereka, nah itu artinya, merekalah yang meminta saya mewawancarai mereka kan, menurut saya, ini kasus yang sangat lucu, apalagi jika kita perhatikan pernyataan – pernyataan dalam seminar, MT mengaku tidak diakui oleh anaknya, inikan aneh dan lucu, sebenarnya apasih yang terjadi, mana yang benar,” urai Dedy heran.
Penulis: Koko Editor: Hisar Sihotang
