Bogor, Mediatransparancy.com – Ada yang berbeda pada peringatan Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor, Dimana momen HUT Pramuka tersebut dimanfaatkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk membahas lima aspek penguat dan pengembangan gerakan pramuka di Kabupaten Bogor melalui Rapat Paripurna, yang diselenggarakan di Gedung Tegar Beriman, Selasa (30/8).
Bupati Bogor, Nurhayanti menjelaskan, ada lima aspek yang dibahas dalam Rapat Paripurna tersebut antara lain, Pendidikan kepramukaan, Pemenuhan Rasio pelatihan dan pembinaan agar memenuhi harapan ideal, mewujudkan Revitalisasi Bumi Perkemahan Cimandala, Raperda Kepramukaan, Mendukung terwujudnya Gugus DepanTeritorial sampai tingkat Desa.
“Pendidikan sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda untuk itu, pramuka dituntut untuk berkontribusi nyata dalam membangun masyarakat yang cerdas, berkarakter, tanggung, berbudi pekerti dan menjungjung tinggi kesatuan dan persatuan dalam menghadapi tantangan,” ujar Nurhayanti.
Nurhayanti melanjutkan, terkait Pemenuhan Rasio pelatihan dan pembinaan agar memenuhi harapan ideal, pihaknya mendukung rumusan pola pemenuhan ratio pelatihan dan pembina pramuka di Kabupaten Bogor dapat segera terpenuhi. Untuk mewujudkan Revitalisasi Bumi Perkemahan Cimandala, Revitalisasi harus dilakukan untuk memberikan rasa nyaman, menyenangkan, dan tidak membosankan khususnya bagi para peserta didik yang mengikuti kegiatan pelatihan, pendidikan dan perkemahan di perkemahan cimandala tersebut.
“Untuk itu perlu ada penataan yang komperehensif mulai dari akses masuk sampai selurugh fasilitas yang ada di Bumi Perkemahan itu. Target kami 2018 mendatang kita memiliki Bumi Perkemahan yang lebih representatif, untuk itu tahun depan penataan harus sudah dilaksanakan,” tegasnya.
Sementara itu, mengenai Raperda Kepramukaan saat ini sudah dipersiapkan Kwarcab, dengan terbentuknya Raperda ini harus disikapi sebagai bentuk kepedulian yang lebih kongkrit dalam mewujudkan pembangunan gerakan pramuka di Kabupaten Bogor.
“Dalam kesempatan ini kami juga agar semua leading sektor bisa mendukung terwujudnya Gugus DepanTeritorial sampai tingkat Desa, dimana Kepala Desa sebagai Majelis Pembimbingnya. Tidak hanya itu, kami juga ingin keterampilan kewirausahaan bagi anggota pramuka menjadi bagian penting yang harus ditingkatkan,” paparnya.
Katanya, Rapat Paripurna ini bisa menjadi agenda pokok dalam setiap peringatan Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka, mengingat forum ini sangat potensial untuk dijadikan forum komunikasi dan koordinasi antara mejelis pembimbing dengan kwartir cabang.
“Melalui rapat paripurna ini, kita bisa bersama-sama merumuskan bagaimana membangun dan memajukan gerakan pramuka sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang gerakan pramuka,” ucap Bupati Bogor.
Terlebih kegiatan ini pertama kali dilakukan, untuk itu manfaatkan Rapat Paripurna ini dengan sebaik mungkin. Agar penyelenggaraan gerakan pramuka di Kabupaten Bogor berjalan dengan baik dan terkoordinasi dari tingkat Cabang hingga Gudep.
Penulis : Wawan Suherman
Editor : Safid Firdaus
