JAKARTA, MEDIA TRANSPARANCY – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Provinsi DKI Jakarta mengadakan Audiensi dengan Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI) di Gedung Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Rabu (30/10).
Kedatangan LBH GP Ansor DKI Jakarta ke Gedung Bawaslu RI diterima oleh Divisi Penyelesaian sengketa Bawaslu RI, Rahmat Bagja.
Ketua LBH GP Ansor DKI Jakarta, Syamsul Ma’arief menjelaskan, tujuan audiensi ini untuk meningkatkan intensitas komunikasi dan koordinasi sekaligus menimba ilmu tentang pemilu khususnya mengenai penyelesaian sengketa dalam pemilu.
“Kami ingin bersilaturrahmi, menjalin komunikasi sekaligus menimba ilmu mengenai pemilu, khususnya dalam hal penyelesaian perkara pemilu,” Ujar Syamsul.
Selain itu sambungnya, Syamsul berencana untuk mengundang Bawaslu RI untuk menjadi narasumber saat acara Pelantikan Pengurus LBH GP Ansor DKI Jakarta yang akan diselenggarakan pada tanggal 15 November 2019 nanti.
“Kami mengundang Bawaslu RI untuk menjadi Narasumber dalam Diskusi Publik saat Pelantikan Pengurus LBH GP Ansor DKI Jakarta nanti”, Katanya.
Di tempat yang sama, Komisioner Bawaslu RI Rahmat Bagja mengapresiasi atas kedatangan pengurus LBH GP Ansor DKI Jakarta. Ia berharap agar LBH Ansor berintegritas dan berpegang teguh pada nilai-nilai ke-Ansor-an, kemanusiaan dan ke-NU-an.
Menurut Bagja, warga NU itu mayoritas rendah secara ekonomi dan awam juga dengan urusan hukum. Oleh karena itu, nantinya secara otomatis yang paling menerima manfaat hukum adalah warga NU.
“Sebagai bagian dari komunitas NU, tentunya LBH Ansor harus bisa memberi manfaat kepada warga NU di pelosok masyarakat, yang membutuhkan bantuan hukum” Pungkasnya.
Penulis : Banu Al-Kaf
