banner 728x250

Korsleting Listrik, 4 Asrama Ludes Terbakar dan 45 Santri Dievakuasi

Foto : H. Ahmad Tamrin selaku pengurus pondok pesantren Diniyah .
judul gambar

Muara Bungo, Mediatranparancy.com – Kebakaran Asrama Santri di Bungo meratakan kurang lebih 4 asrama Santri Putra, Pantauan mediatranparancy.com dilapangan bahwa akibat kejadian yang menyebabkan kebakaran hebat sehingga meratakan 4 asrama santri putra ludes terbakar dilahap sejago merah sehingga pengurus pondok pesantren Diniyah mengevakuasikan 45 santri untuk sementara pulang kerumah masing-masing.

Kebakaran hebat ini terjadi pada selasa malam(26 juli 2016) usai sholat isya pukul 20.25 Wib, menyebabkan 4 asrama santri ludes terbakar dilahap sijago merah sehingga puluhan santri dievakuasi dan diungsikan sementara.

judul gambar
Foto : Warga Sekitar Melihat Asrama Terbakar di Bungo.
Foto : Warga Sekitar Melihat Asrama Terbakar di Bungo.

M. Chotib pengurus asrama yang juga melihat langsung kejadian tersebut kepada mediatranparancy.com mengatakan bahwa kejadian bermula saat arus pendek aliran listrik sehingga mengenai gas elpiji dan membesar sehingga menyebar ke 4 asrama dalam satu lingkup blok.

“Memang benar bahwa usai sholat isya tadi malam kebakaran tersebut terjadi sehingga 4 asrama santri putra dipondok pesantren ini terbakar hebat yang meratakan semua alat yang ada didalam asrama santri kelas 1 dan kelas 2 diantaranya asrama jedah, Riyad, Madinah dan Mekkah secara keseluruhan dan untuk korban jiwa alhamdulilah tidak ditemukan, sedangkan untuk kerugian tersebut ditaksir ratusan juta rupiah”ungkap pengurus tersebut.

Dari evakuasi tersebut beberapa santri yang berada di 4 asrama tersebut berjumlah 102 orang santri menginap di asrama tersebut diduga 45 orang santri kelas satu dan kelas dua dievakuasi sementara pulang kerumah orang tua masing-masing.

Ditambahkan lagi oleh H. Ahmad Tamrin selaku pengurus pondok pesantren Diniyah yang dikonfirmasi mediatranparancy.com, Rabu(27/7/2016) pagi menyampaikan memang benar berjumlah 45 santri dipondok pesantren diniyah untuk sementara dievakuasi oleh orang tuanya.

“Memang iyo untuk sementaro para santri diliburkan untuk direhat dahulu agar tidak menyebabkan traumatic yang mendalam terhadap santri tersebut,selain itu juga santri yang diliburkan berjumlah 45 orang ada yang dijemput orang tuanya dan ada yang diantar pulang oleh pihak ponpes diniyah ini”, pungkasnya lagi.

Penulis : Hussein Al Khabsyari/Almen.M
Editor : Dian Kristina

judul gambar

Leave a Reply

Your email address will not be published.