banner 728x250

Masa Pandemi Covid-19, Mahasiswa Prodi Fotografi FSMR ISI Yogyakarta Gelar Pameran Fotografi Daring

judul gambar

YOGYAKARTA, MEDIA TRANSPARANCY – Menandai berakhirnya proses pembelajaran mata kuliah Fotografi Hitam Putih di Semester dua, Program Studi Fotografi, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, menyelenggarakan pameran berjudul Ronarana-19 secara virtual pada tanggal 30 Juni 2020 melalui platform daring Artsteps.

Perhelatan yang bersifat edukatif ini merupakan wujud olah kreatifitas yang dilakukan para mahasiswa/i selama belajar dari rumah dimasa pandemi Covid-19.

judul gambar

Pameran karya tugas akhir semester ini diberi judul “Ronarana-19”, dan dijabarkan sebagai representasi karya yang diciptakan dengan metode foto hitam putih. Kata Rona memiliki arti tingkatan gelap dan terang suatu warna atau dapat dikatakan sebagai tingkatan warna dari putih menuju hitam, sedangkan Rana merupakan elemen penting pada kamera dalam menciptakan sebuah foto.

Makna angka 19 sendiri mewakili identitas angkatan kami yaitu angkatan 2019, dapat disimpulkan bahwa Ronarana-19 adalah penciptaan karya seni fotografi hitam putih angkatan 2019 di masa pandemic Covid-19.

Dr. Irwandi, M.Sn. dan Novan Jemmi Andrea, M.Sn. selaku kurator memberikan tema umum berkaitan dengan pandemi Covid-19, namun tetap memberi ruang bagi kebebasan ekspresi kepada para mahasiswa dalam pemaknaan tema hingga pembuatan karya seninya.

Setelah melalui rangkaian proses pembelajaran, diskusi, dan eksplorasi, mahasiswa/i berhasil mewujudkan ragam karya yang menarik. Namun, tidak semua karya yang menarik dapat lolos kurasi, dapat diketahui bahwa setiap pameran memerlukan proses kurasi supaya kualitas karya tetap terjaga.

Sebanyak 170 karya dari 66 pengkarya telah lolos kurasi. Karya yang terpilih dan yang akan disuguhkan meliputi foto dengan menggunakan teknik fotogram dan teknik contact print.

“Karya-karya yang terkurasi mencerminkan gagasan kolektif atas pengalaman personal dalam sebuah situasi yang dialami bersama, yaitu perubahan aspek-aspek kehidupan akibat pandemi Covid-19”  ujar Dr. Irwandi, M.Sn.

Pameran Ronarana-19 dibuka pada Selasa, 30 Juni 2020 pukul 19.30 WIB oleh Muhammad Fajar Apriyanto M.Sn. Selama pameran berlangsung, akan diselenggarakan berbagai rangkaian acara berupa Talkshow “The Art of Cameraless Photography” yang diisi oleh Anin Astiti, S.Sn., M.Sn. pada Sabtu, 4 Juli 2020 pukul 14.00 WIB. Selain itu akan ada diskusi dengan judul “Eksistensi Kamera Analog Masa Kini” yang akan di isi oleh Afdurk56 pada hari Rabu, 8 Juli 2020 pukul 19.00

Selain itu, juga terdapat acara lain berupa Artist Talk bersama pengkarya yang akan menampilkan proses kreatif dalam penciptakan karya, yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 11 Juli 2020 pukul 19.00 WIB. Serta juga terdapat Keluarga Old Photography Process ISI Yogyakarta (KOPPI) yang akan membahas tentang “Experiment Darkroom Print” pada Senin, 13 Juli 2020 pukul 19.00 WIB.

Segala acara diatas akan diadakan secara online dengan memanfaatkan aplikasi zoom. Pameran Fotografi Hitam Putih “RonaRana-19” beserta rangkaian acaranya ini juga diharapkan, dapat menjadi wadah penyaluran ide-ide kreatif mahasiswa/i untuk menunjukkan potensi, kreatifitas, serta menjadi sarana untuk saling memotivasi antar mahasiswa.

Secara lebih luas, diharapkan pameran ini dapat memberikan tambahan pengetahuan seni fotografi dan memberikan edukasi kepada masyarakat bahwasanya meskipun kita berada dalam situasi pandemi tetapi dapat berkarya dan menghasilkan sesuatu yang dapat dinikmati oleh banyak orang.

Penulis : Alexander Dion Pamungkas
judul gambar

Leave a Reply

Your email address will not be published.