JAKARTA, MediaTransparancy.com – Kisruh pemilihan Ketua Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Kebon Bawang, Kota Administrasi Jakarta Utara, yakni Ketua RT 010, RW 010 berujung adanya pelaporan warga sekitar ke Polres Jakarta Utara.
Arny Novida Haryati Harianja yang bertindak sebagai pelapor bersama-sama beberapa perwakilan warga yang diwawancarai media disekitar Polres Jakut mengatakan, bahwa pihaknya benar membuat laporan resmi ke Polres.
“Ya betul, kami hari ini membuat laporan resmi ke Polres Jakarta Utara,” ujarnya.
Dikatakannya, bahwa mereka melaporkan warga berinisial DS bersama seorang rekannya berinisial SP.
“Kami bersama-sama rekan warga lainnya melaporkan warga berinisial DS dan juga seorang warga lainnya, dimana pihak yang kita laporkan ini membuat dokumen yang kami duga palsu,” ungkapnya.
Disebutkannya, dokumen yang diduga palsu tersebut telah meresahkan masyarakat RT sekitar dan membuat gaduh baik dalam Grup WA Warga RT 010/ RW 010 maupun di wilayah.
“Ada banyak hal yang timbul akibat pembuatan dokumen yang diduga palsu tersebut, sehingga warga terpecah belah,” katanya.
Pihaknya meminta agar pihak Polres Jakut segera melakukan proses terhadap laporan tersebut.
“Kita mendesak agar laporan yang kami sampaikan ke Polres Jakut segera ditangani Polres Jakut, sehingga kami sebagai warga RT 010 dapat menjalani kehidupan bertetangga dengan harmonis kembali,” sebutnya.
Sementara itu, salah seorang perwakilan warga yang ikut serta mendampingi Ketua RT terpilih menyampaikan laporan ke Polres Jakut kepada media mengatakan, bahwa DS bersama beberapa rekannya telah menciptakan keresahan dan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat RT 010.
“Banyak hal yang mereka buat dan ciptakan untuk membuat gaduh di tengah-tengah warga, seperti intimidasi akan menjerat warga atas berbagai hal yang dilakukan warga. Kita sekarang jadi terpecah belah,” terangnya.
Dirinya percaya pihak Polres Jakut akan menangani perkara tersebut hingga tuntas dengan baik dan benar.
“Kami yakin dan percaya Polres akan menangani kasus ini dengan baik demi ketenangan warga di RT kami,” tuturnya.
Penulis: Redaksi