LHOKSEUMAWE mediatransparancy.com – Lapas Kelas IIA Lhokseumawe terus berkomitmen mengembangkan program pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rabu, 24 September 2025, penyuluh dari Dinas Kelautan, Perikanan, dan Pangan (DKPPP) Kota Lhokseumawe memberikan materi pelatihan budidaya ikan kepada WBP sebagai bagian dari pelatihan kemandirian budidaya ikan air tawar.
Materi yang disampaikan mencakup pemahaman dasar hingga teknis budidaya ikan dengan memanfaatkan kolam terpal yang dinilai praktis dan sesuai dengan kondisi lahan di dalam Lapas. Selain itu, penyuluh juga mendorong agar ke depan budidaya ini dapat diarahkan menuju penerapan teknologi bioflok, sebuah inovasi modern yang mampu meningkatkan produktivitas, menghemat penggunaan air dan pakan, sekaligus lebih ramah lingkungan.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan WBP tidak hanya memperoleh keterampilan baru, tetapi juga mampu mengembangkan potensi usaha produktif yang bermanfaat bagi kemandirian mereka setelah bebas nantinya.
Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata sinergi antara Lapas Lhokseumawe dan DKPPP Kota Lhokseumawe dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan sekaligus membuka jalan bagi WBP untuk memiliki bekal keterampilan yang bernilai ekonomi.