Slawi, Mediatransparancy.com – Kegigihan pihak UP3AD Kabupaten Brebes untuk mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun Anggaran 2016 patut diacungi jempol. Mereka mematok nominal target murni PAD TA 2016 paling tinggi di antara enam UP3AD se-wilayah Pekalongan lainnya, yaitu Rp 231,18 miliar.
“Dari target tersebut, UP3AD Kabupaten Brebes berhasil memeroleh realisasi sebesar Rp 147,55 miliar atau 63,83 persen,” terang Kepala UP3AD Kota Pekalongan Trisno Purwanto SSos MM saat mendampingi kunjungan kerja Wakil Gubernur Jawa Tengah Drs H Heru Sudjatmoko MSi untuk memantau kinerja UP3AD se-Koordinator Pekalongan di UP3AD Kabupaten Tegal, Jumat (21/10) lalu.
Meski persentase realisasi PAD secara keseluruhan baru berkisar 63 persen, lanjut Trisno, namun realisasi pajak kendaraan bermotor (PKB) UP3AD Kabupaten Brebes mencapai 74,11 persen dari target 75 persen. Secara nominal, UP3AD berhasil memeroleh Rp 32,44 miliar dari target yang dipatok sebesar Rp 43,78 miliar. Persentase tersebut tertinggi di antara enam UP3AD se-koordinator Pekalongan.
Trisno membeberkan, realisasi PAD di tujuh UP3AD se-koordinator Pekalongan belum sepenuhnya maksimal karena sejumlah faktor. Termasuk, turunnya harga bahan bakar minyak (BBM) yang tidak berdampak pada daya beli masyarakat, serta PBBKB menurun.
Menghadapi tantangan tersebut, masing-masing UP3AD tidak patah arang. Mereka justru semakin gencar melakukan sosialisasi tentang pajak daerah dan penanganan piutang di lingkungan kabupaten/kota setempat serta menjalin kemitraan dengan pihak Polri. Selain itu, tujuh UP3AD Se-koordinator Pekalongan juga menggagas berbagai inovasi, seperti Samsat Drive Thrue, Samsat Car Free Day, Online System Support, layanan SMS 99600, dan lainnya.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Drs H Heru Sudjatmoko MSi mengapresiasi kegigihan UP3AD se-koordinator Pekalongan untuk meningkatkan PAD di wilayah masing-masing. Heru berharap target pajak baik melalui PKB, BBNKB, PBBKB, dan lainnya dapat tercapai dua bulan mendatang.
“Saya ingin mengapresiasi, walaupun kalau dibandingkan dengan target memang belum ada yang sampai akhir September mencapai 75 persen. Targetnya dibandingkan dengan perkembangan yang sedang berlangsung memang terlalu tinggi. Harapan saya nanti segera dibreak down. Setelah di-break down PAD dari masing-masing UP3AD, itu jadi patokan kawan-kawan. Semoga ini bisa dikejar dua bulan depan,” ungkapnya.
Penulis : Chris Muryat/rel
