Jakarta, Mediatransparancy.com – Pembalap F1 kebanggaan Indonesia Rio Haryanto di Manor Racing dalam situasi yang sulit saat ini, Rio belum menunjukkan kualitas terbaiknya sepanjang ikut arena F1 bersama Manor Racing.
Spikulan muncul nama-nama yang disebut-sebut akan menggeser Rio di Manor Team sebut saja Alexander Rossi, Will Stevens, dan Jordan King, kini giliran nama Stoffel Vandoorne yang mencuat ke permukaan sebagai suksesor driver kebanggaan rakyat Indonesia tersebut.
Rio Haryanto terikat kontrak senilai 15 juta euro dengan Manor Racing, tapi manajemen baru membayar setengahnya atau 7,5 juta euro. Karena belum ada kejelasan akan masalah dana, posisi pembalap berusia 23 tahun ini di line-up Manor Racing menjadi terancam.
Akibatnya, GP Hungaria yang baru saja digelar bisa menjadi race terakhir Rio Haryanto di ajang balap jet darat. Namun, pihak manajemen hingga kini masih mencari dana dari Indonesia dan Asia untuk menutupi kekurangan dana tersebut.
Apabila pihak manajemen tetap tidak bisa membayar kekurangan dana itu ke Manor Racing, Rio Haryanto harus siap-siap gigit jari hengkang dari F1.
Dan dalam beberapa pekan terakhir, nama Rossi selalu disebut-sebut akan menjadi pengganti pembalap asal Surakarta ini. Namun sebagaimana dikabarkan Motorsport pada Senin (25/7/2016), bukan Rossi kandidat terkuat pengganti Rio, melainkan Vandoorne.
Pembalap berkebangsaan Belgia ini adalah reserve driver McLaren, dan sedang berkompetisi di Jepang dalam Super Formula.
Penulis : Chris Muryat/rel
